Inilah Kaum yang Paling dicintai Nabi Muhammad SAW

Siapa Kaum yang Paling Dicintai Nabi Muhammad SAW?

Ilustrasi Sumber : Pexel

Ketika Nabi Muhammad SAW Hijrah ke Madinah, beliau ditemani oleh para sahabat yang disebut dengan kaum Muhajirin.

Kedatangan Nabi disambut meriah oleh penduduk Madinah karena mereka telah memeluk islam sebelum Nabi Tiba.

Baca Juga : 200 Koleksi buku Pengembangan Diri

Para sahabat yang menyambut kedatangan Nabi Muhammad SAW di Madinah disebut dengan Kamu Anshar.

Kedua kaum ini hidup berdampingan setelah dipersatukan (dipersahabatkan) oleh Nabi Muhammad SAW.

Namun antara Kaum Anshor dan Kaum Muhajirin manakah yang paling dicintai oleh Nabi Muhammad SAW?

Informasi pendaftaran 

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut kita bisa melihat kondisi kedua kaum tersebut saat moment hijrah pada kisah dalam ayat berikut

"Dan orang - orang (Anshar) yang telah menempati kota Madinah dan telah beriman sebelum kedatangan mereka (Muhajirin), mereka mencintai orang yang berhijrah ke tempat mereka. Dan mereka tidak menaruh keinginan dalam hati mereka terhadap apa yang diberikan kepada mereka (Muhajirin); dan mereka mengutamakan (Muhajirin) atas dirinya sendiri, meskipun mereka juga memerlukan. Dan siapa yang dijaga dirinya dari kepikiran, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung." (QS. Al-Hasyr [59] : 9)

Mengutip dari kitab Ensiklopedia Sahabat Terj Ash-habur Rosul yang ditulis oleh Mahmud Al-Mishr hal 53-66 dijelaskan sebagai berikut :

Informasi Pendaftaran

Terdapat kisah yang diriwayatkan dari Anas Bin Malik :"Suatu hari Nabi pernah melihat para perempuan dan anak-anak datang. Anas menduga : mereka datang dari perjamuan walimah. 

Lalu Nabi bersabda :

'Ya Allah, kalian adalah orang-orang yang paling kucintai.' Beliau mengucapkannya tiga kali. (HR. Al. Bukhari No. 3785)

Hisyam Bin Zaid menuturkan "Aku mendengar Anas Bin Malik menceritakan : 'Seorang wanita anshar datang kepada Rasullah bersama anaknya, kemudian beliau mengajaknya berbicara seraya menyatakan : 

'Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya, kalian (kaum Anshar) adalah orang-orang yang paling aku cintai.' Beliau mengucapkannya dua kali.," (HR Al Al-Bukhari No. 3786)

Masih dari buku yang sama di halaman 69 Nabi bahkan mengatakan 

"Seandainya bukan karena hijrah, Niscaya aku sudah menjadi orang Anshar".

Bukan hanya itu, Nama Anshar sendiri diberikan oleh Allah SWT. Ghailan Bin Jarir bertutur; " Aku bertanya kepada Anas Bin Malik " 'Bagaimana pendapatan tentang penamaan Anshar, apakah kalian yang menamakannya sendiri ataukah Allah yang memberikan nama?

'Allah yang menamakan kamu demikian' tegasnya.

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Nabi Muhammad SAw sangat mencintai kaum Anshar.

Semoga kita termasuk orang-orang yang mencintai kaum Anshar karena barang siapa yang mencintai kaum Anshar maka Allah mencintainya.

Semoga bermanfaat.

Penulis : Juna