9 Nasihat Ali bin Abu Thalib 'Hakim Terbaik Ummat Islam'

Ilustrasi Sumber : pexel

Ali Bin Abu Thalib adalah keponakan sekaligus sahabat Nabi Muhammad SAW. Beliau dikenal dengan pribadi berilmu, tawadhu, dan kezuhudan tiada tara.

Fisiknya tegap dan kuat. Ia merupakan pegulat terbaik di zamannya. 

Baca Juga : 300 Buku Pengetahuan Tentang Agama dan Ekonomi Syariah.

Karena kekuatan fisiknya ia mampu menjalankan amanah Nabi untuk menaklukkan khaibar.

Selain kekuatan fisik, Ali juga terkenal dengan kedudukannya yang tinggi karena kebijaksanaan dan ilmunya.

Sampai - sampai Umar bin Al- Khattab dan Abdullah bin Mas'ud  menyatakan : "Hakim terbaik diantara kami adalah Ali bin Abu Thalib."

Baca Juga : Penerimaan Peserta Didik Baru T.P 2024/2025

Mengutip kitab Ensiklopedia Sahabat yang ditulis oleh Mahmud al-Mishri halaman 353-355, Berikut 9 Nasihat dari Ali bin Abu Thalib 'Hakim terbaik umat islam'.

Informasi Pendaftaran

1. "Manusia itu ada tiga macam. Pertama; orang alim yang mengamalkan ilmunya. Kedua; orang yang menuntut ilmu agama supaya dia selamat. Dan ketiga; orang bodoh yang tidak punya pendirian, mudah dihasut dan tidak mau mencari ilmu.

2. "Ilmu lebih utama daripada harta. Ilmu akan menjagamu, sedangkan kamu harus menjaga harta."

3."Belajarlah! dan Jadilah pribadi seperti sumber-sumber ilmu pengetahuan, tambang-tambang hikmah, serta pelita-pelita malam."

4 "Ingatlah lima perkara yang tidak akan pernah bisa kalian dapatkan dengan memacu unta, bahkan kalian akan membuat unta itu kelelahan sebelum mendapatkan kelimanya.

• Pertama ; hendaklah tidak berharap sesuatu selain kepada Allah SWT
• Kedua; seseorang tidak boleh takut kecuali terhadap dosanya.
• Ketiga; orang jahil (bodoh) tidak boleh malu-malu untuk menanyakan hal yang tidak diketahuinya.
• Keempat; seorang alim tidak boleh malu perihal sesuatu yang tidak diketahuinya dengan mengatakan Allahu 'alam.
• Kelima : tidak ada keimanan bagi orang yang tidak sabar."

Foto Ilustrasi | Sumber : pexels

5. "Hal yang paling kutakuti menimpa kalian adalah mengikuti hawa nafsu dan berangan angan panjang."

6.  "Para penyimpan harta seolah sudah mati meskipun masih hidup;

sedangkan para ulama senantiasa hidup selamanya, meskipun jasmani mereka telah tiada, sebab ilmu yang mereka tanamkan tetap tersimpan dalam hati."

7. "Ketahuilah, orang alim yang sebenarnya tidak membuat manusia berputus asa kepada rahmat Allah, tidak membuat manusia aman dari azab Allah, dan tidak membuat mereka meremahkan kemaksiata terhadap Allah. Tidak ada kebaikan bagi ibadah yang tidak disertai ilmu pengetahuan."

Informasi Pendaftaran

8. "Kebaikan diperoleh bukan dengan memperbanyak harta, tetapi kebaikan diperoleh dengan bertambahnya ilmu, bertambahnya kelembutan, dan bertambahnya ibadah. Sehingga kamu memuji Allah jika dapat berbuat baik, dan kamu segera meminta ampun kepada Allah jika berbuat sebaliknya."

9 "Tidak ada kebaikan di dunia kecuali untuk salah satu dari dua tipe manusia: orang yang berbuat dosa lalu menghapusnya dengan sungguh-sungguh bertaubat, atau orang yang bersegera dalam berbuat kebaikan dan beramal demi menınggikan derajatnya."

Demikianlah nasihat yang kita dapatkan dari Khalifah keempat umat islam. Semoga nasihat tersebut terukir dengan tinta emas di lembaran hati kita.

Penulis : Juna